Habis Sunat Sulit Pipis? Berbahaya kah?

Sunat atau sirkumsisi adalah prosedur medis yang umum dilakukan pada pria, biasanya di masa bayi atau anak-anak. Meskipun prosedur ini cukup umum, banyak yang bertanya-tanya mengenai efek samping yang mungkin muncul, salah satunya adalah kesulitan berkemih setelah sunat. Rumah Khitanan dr Bayu akan menjelaskan beberapa alasan mengapa seseorang mungkin mengalami kesulitan untuk pipis setelah menjalani sunat.

1. Pembengkakan

Setelah sunat, area di sekitar kepala penis (glans) biasanya mengalami pembengkakan. Pembengkakan ini dapat menekan saluran kemih, yang membuat proses berkemih menjadi tidak nyaman atau bahkan menyakitkan. Kondisi ini biasanya bersifat sementara dan akan membaik seiring waktu.

2. Rasa Nyeri

Nyeri setelah prosedur sunat adalah hal yang umum. Rasa nyeri ini dapat membuat seseorang enggan untuk berusaha berkemih, terutama jika mereka merasa tidak nyaman. Penggunaan obat pereda nyeri dapat membantu mengurangi ketidaknyamanan ini.

3. Ketakutan atau Kecemasan

Bagi anak-anak atau bahkan beberapa orang dewasa, pengalaman sunat bisa menimbulkan rasa sakit atau ketidaknyamanan. Ketakutan akan rasa sakit saat berkemih bisa menyebabkan seseorang menahan diri untuk tidak pipis, yang dapat memperburuk situasi.

4. Penempatan Urin yang Berbeda

Setelah sunat, posisi dan cara aliran urin bisa sedikit berbeda. Ini terutama berlaku jika ada pembengkakan atau perubahan anatomi di area genital. Perubahan ini bisa menyebabkan ketidaknyamanan saat berkemih.

5. Infeksi

Meskipun jarang, infeksi setelah sunat dapat menyebabkan masalah saat berkemih. Gejala infeksi biasanya disertai dengan rasa sakit, kemerahan, atau keluarnya nanah. Jika ada tanda-tanda infeksi, segera konsultasikan dengan dokter.

Kesimpulan

Kesulitan untuk berkemih setelah sunat adalah masalah yang sering dialami dan biasanya bersifat sementara. Namun, jika kesulitan berkemih berlangsung lebih dari beberapa hari, disertai gejala lain seperti demam atau pendarahan, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter. Segera konsultasikan dengan Rumah Khitanan dr Bayu jika mengalami permasalahan seputar khitan.

Ayah dan Bunda bisa melakukan konsultasi dan reservasi secara online di Rumah Khitanan dr. Bayu melalui aplikasi WhatsApp di nomor 081 2281 888 91 atau temukan informasi seputar khitan melalui instagram di @rumahkhitanan.dokterbayu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *